June 28, 2013

Egois

Saya rasa sifat egois itu ada di setiap orang, yang jadi pertanyaan: ditunjukan setiap saat atau hanya waktu-waktu tertentu saja..
 
Kalau untuk saya sendiri, sifat egois itu sering banget rasanya INGIN muncul, tapi sekuat tenaga
berusaha di tahan. *gak tau deh kalau pandangan orang gimana*
Mendekati minggu-minggu terakhir menjelang persalinan, kayaknya sifat egois saya berubah menjadi mellow.. Saya membayangkan setelah ini setiap orang bisa melihat penampakan bayi saya *note: menggunakan kata SAYA, karena saya sedang egois* juga bisa menyentuhnya secara langsung. Saya membawa janin ini mulai dari pertama kalinya si testpack itu menunjukan tanda Positif, pada saat USG pertama kali, saya orang pertama yang melihat jantungnya berkelap-kelip *Bapaknya telat masuk*, ketika dokter menunjukan jenis kelamin dan mendengarkan detak jantungnya untuk pertama kali, saya juga yang jadi orang pertama yang menyaksikannya *Kalau yang ini Bapaknya lagi sakit jadi gak bisa nganterin ke dokter*, saya orang pertama yang merasakan dia bergerak untuk pertama kalinya, *yaiyalah orang ada di dalam perut lo put.. :p*
kadang saya punya pikiran, kalau gak dikasih tau janin ini bergerak atau gak, gak akan ada orang yang tau, termasuk bapaknya. *naah, egois kan?*
 
Waktu saya dirawat di RS selama +/- 10 hari, setiap hari bayi saya di CTG dan suster-suster itu
selalu tanya: "Bayi nya gerak kan bu? kalau gerak tombol penunjuknya ditekan ya.." ada saat-saat di mana mood saya lagi angot, dan saya diam saja ketika bayi saya bergerak, bahkan pernah suatu ketika bayi saya ini lama geraknya, sampai suster bingung dan nanya bolak-balik. *dia gak tau kalau kita (saya dan jabang bayi) sedang berkonspirasi..* akhirnya saya bilang ke bayi saya, "geraknya yang aktif ya nak.." dan bergerak lah dia. *heheheee.. how selfish i am*
 
Pernah juga ketika berbelanja keperluan bayi, rasanya saya ingin tutup kuping dan belanja sesuka
saya, kan saya yang akan pakaiin dia baju, dan segala pernak- pernik nya. Kenapa saya gak bisa
beli segala yang saya mau? *Kalau ini budgetnya yang gak bisa dibikin egois.. hehehehee*
Daannn... setelah ini, setelah dia lahir privilege saya untuk menjadi total egois akan berubah, tapi  saya yakin kok, kita masih bisa melakukan percakapan batin ya nak? :')
 
...Karena Bonding antara Ibu dan Anak itu tercipta secara misterius.
 
Note: ditulis ketika sisi egois saya sedang muncul, seringnya sih si ayah langsung nempelin telinganya di perut karena penasaran.. *dan pengeen tauu terus anaknya lagi ngapain* XD

June 21, 2013

Kereta Apiku Sayang

Salah satu tontonan favorite saya di hari minggu pagi itu adalah Channel Japan, biasa diputar di Metro TV sekitar jam 07.00 pagi, nah pada episode kemarin, mereka membahas tentang Wisata
Kereta Api dan modifikasi - modifikasi apa saja yang sudah dilakukan dalam dunia perkeretaapian mereka, contoh untuk KA Wisata yang belum jadi saja sudah full booked oleh turis asing dengan kisaran harga sekitar 5000$, rutenya mengelilingi satu Pulau, lengkap dengan sajian kulinernya.


Selama saya hamil saya terbiasa naik Commuter Line, dan selama saya kuliah di luar kota pun transportasi saya untuk Mudik atau pulang ke rumah, hampir selalu dengan Kereta Api. Jadi bisa dikatakan saya termasuk "Roker" atau Rombongan Kereta. hheheee.. 

Sayangnya sistem KA kita benar- benar masih berantakan, CL yang diharapkan bisa mengadopsi sistem KA seperti diluar-luar yang selalu On Time ternyata masih saja ngareeett banget, apalagi kalau sudah hujan. Selain itu, kebanyakan KA yang digunakan oleh CL masih "lungsuran" negara lain (Baca:Jepang) jadi jangan marah kalau tiba-tiba AC Mati ya.. :)
 
Jangan tanya untuk KA Ekonomi Indonesia, kalau gak kuat-kuat mental mending jangan naik
deh, daripada stress dan trauma marisa.. :p Alhamdulillah masing-masing dari jenis KA itu sekarang sudah mulai mengalami perbaikan, kemarin terakhir naik kereta jauh waktu hamil 20 minggu, Sengaja ke Malang dan mencoba naik KA Ekonomi Majapahit, AC lumayan dingin walaupun kursi kurang friendly ya.. *apa karena saya lagi hamil ya?* XD 


Padahal kalau kita baca-baca sejarah KA di Indonesia, Sejarah Transportasi KA di Indonesia mungkin termasuk yang tertua di dunia. Pada tahun 1864 pemerintah kolonial Hindia Belanda sudah membangun lintasan rel, sementara di Inggris sendiri KA sebagai transportasi, baru digunakan pada tahun 1830. Hanya selang 36 tahun antara Barat dan Timur. *canggih kan Indonesia*
 

gambar dari sini

Menurut saya pribadi sih, ketika Indonesia dijajah oleh Eropa itu lebih menguntungkan daripada ketika dijajah Jepang, *jangan diliat secara negatif ya* ketika dijajah Eropa mereka banyak membangun dan mengajarkan hal-hal baru, lain ketika dijajah Jepang, semua dibumihanguskan dan yang bikin miris KA kita juga mengalami efeknya, Batang rel sepanjang 901Km dibongkar dan dipindahkan ke Burma, sayang banget karena ketika pendudukan Belanda, kita sudah memiliki lintasan sepanjang 3.338 Km.
 
Pada intinya sih, semoga KA kita bisa lebih baik lagi, syukur-syukur kalau bisa dijadikan obyek wisata, karena kita punya banyak banget spot-spot stasiun cantik lengkap dengan sejarah perkeretaapiannya di hampir semua pulau di Indonesia.. :)

sumber: wikipedia

June 12, 2013

Kok Omar Gak Gemuk Sih?

Berhubung dari Senin-Jumat ibunya Omar kerja,dan Sabtu-Minggu lebih seneng leyeh-leyeh di kasur bareng omar, sampai detik ini sih belum pernah denger langsung ada yg tanya kayak
gini.. yah, paling satu, dua kali lah temen kantor nanyain berapa BB nya Omar dan langsung di
compare sama BB anaknya *as usual* tapi berhubung weekdays Uti nya yang ngasuh, jadilah si uti ini yang suka denger ibu-ibu kompleks komentar "Omar ini keliatannya kurus ya.. tapi kalau di gendong berasa loh beratnya", dan malemnya si uti seperti biasa melaporkan ke ibunya Omar, "Kata ibu-ibu sini Omar gak keliatan gemuk.." ibunya lempeng- lempeng aja jawabnya "lah gmana mau gemuk, Ibunya aja hamil cuma naik 11kg, 10hari setelah lahiran udah susut lagi, sisa 45kg" :((
 
Dan setelah saya survey-survey.. *gayaaa* baca-baca obrolan ibu-ibu di forum, kenapa ya pada suka banget compare BB anaknya? dan adaaaa aja yang ngeluh "Kok anak saya gak gemuk ya? padahal makannya lahap"
 
Terus nih nanti begitu anaknya udah ABG mulai deh ketar-ketir, makan banyak mulai dilarang
takut anaknya gemuk.. *Hhh* Yang jelas, saya gak mau ambil pusing Omar gemuk/kurus, sepanjang kurva kenaikan bb nya normal, Pertumbuhan lingkar Kepalanya normal, dan panjangnya normal sesuai KMS, alhamdulillah... 
Sudah cukup, Sepanjang Omar BB nya naik karena ASI saja. Alhamdulillah..
Sudah cukup, sepanjang Omar sehat walafiat lahir dan bathin.
Sudah cukup, sepanjang tumbuh kembang Omar normal seperti anak-anak seumurannya.. :))
 
Terserah kalau ada yang komen "Tapi kan bayi gemuk itu lucu", Buat ibunya, Omar lucunya Subhanallah deh.. titik! hehehhee...