Selamat Meng-ASI-hi Bu.

 

gambar dari sini

Tidak terasa sudah 12 bulan full saya menyusui Omar, sempat merasa bosan pumping selama di kantor dan lelah banget kalau tiba-tiba anak minta nyusu di tengah keramaian, apalagi kalau lagi sakit, bawaannya Omar cuma mau nempel sama nenennya, gak mau dengan yang lain.

Kadang saya berfikir, apa yang bikin saya mampu menyusui sampai sekarang? Apa yang membuat saya tidak tergoda untuk menggunakan sufor?

Gambar dari sini

Gak usah lah ya kita bahas kelebihan-kelebihan dan gizi apa saja yang terkandung di ASI, saya rasa hampir semua ibu setuju kalau ASI tidak ada bandingannya dengan asupan apapun, sampai-sampai tertulis langsung di dalam Al-quran perihal tentang menyusui ini.
Yang jelas, selama setahun ini saya ingin bersyukur karena telah memilih untuk memberikan Omar ASI.

 Moment pertama kali bibir Omar menyentuh PD saya itu ketika IMD, rasanya? Let me tell u one thing moms, kalau ada salah satu moment dalam hidup yang tidak akan bisa dilupakan, salah satu moment dalam hidup saya adalah hisapan pertama Omar, geli, ngilu, hangat, dan rasanya seperti ada yang tertarik di dalam badan ini. Subhanallah!









 
Pertama kali Omar dan saya menyesuaikan proses perlekatan, baru kali itu saya merasa ada seseorang yang percaya sepenuhnya terhadap saya, rela badan dan mulutnya saya otak-atik agar kami berdua sama-sama nyaman. Rewel? Alhamdulillah, tidak. Omar hanya melihat saya dengan mata bulatnya, dan mulutnya yang sibuk mengecap-ngecap setiap menyentuh kulit saya. 

Pertama kali saya kembali bekerja dan ninggalin Omar di rumah, badan saya seperti di-Alarm hampir setiap 3 jam sekali PD mulai penuh dan nyut-nyut an,tersiksa banget deh kalau tidak di keluarkan. Karena itu saya suka bingung kalau ada ibu yang suka lupa untuk pumping atau bisa meninggalkan anaknya lama-lama di rumah, sakit banget loh rasanya PD bengkak itu.

Entah sudah berapa banyak moment ASI saya dengan Omar, ketika dia sakit, ketika dia lagi growth spurt, ketika dia lagi manja dan maunya nempel terus sama nenennya padahal gak dihisap (duuh..), semua moment ASI itu adalah salah satu bentuk kasih sayang saya kepada Omar secara nyata, entah sampai berapa lama saya bisa mengasihi dan bersama Omar, tapi satu hal yang pasti, Insya Allah hak Omar akan ASI akan terus saya penuhi sampai Allah mengijinkannya untuk berhenti.

Selamat Meng-ASI-hi bu.. :)